Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Kepegawaian Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2023 : “Implementasi Talent Manajemen Menuju ASN Smart, Agile dan Empathy”

Rapat Koordinasi Teknis Kepegawaian (Rakornis) Provinsi Sulawesi Tengah kembali digelar. Ajang pertemuan pejabat dan pengelola kepegawaian se Sulteng kali ini dilaksanakan di Kota Salakan Kabupaten Banggai Kepulauan pada Selasa-Rabu, 13-14 Juni 2023. Rakornis berlangsung di Aula Kantor Bappeda Kab. Bangkep. Bertindak sebagai tuan rumah penyelenggara Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep).

Rakornis mengambil tema Implementasi Talent Manajemen Menuju ASN Smart, Agile dan Empathy. Tema ini sebagai penerusan tagline dari Rakornas Kepegawaian Tahun 2023 yang barusan berlangsung pada 30 Mei 2023 di Kota Bandung. Yaitu “Talent Management 2030 : Smart, Agile, and Empathy”. Menuju terwujudnya talent manajemen di 2030 itu memang diperlukan persiapan. Tidak saja di pusat tapi juga di daerah.

Gawean rakornis sudah dimulai sejak 2014. Rakornis kali ini adalah yang ketujuh kalinya. Rakornis terakhir dilaksanakan pada 2019 di Kota Poso.  Akibat pandemi covid-19, rakornis tidak dilaksanakan sebanyak 2 kali. Tahun 2020 dan 2021. Pada 2022, yang dilaksanakan adalah Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Kepegawaian Provinsi Sulawesi Tengah. Rakernis dilangsungkan di Hotel Santika Palu. Di rakernis itu disepakati oleh peserta agar rakornis kembali dilaksanakan mulai 2023. Saat itu, Kab. Bangkep yang ditunjuk sebagai tuan rumah Rakornis 2023. Adapun rakernis, juga akan dirutinkan setiap tahun. Dengan rentang waktu diantara rakornis dan rakernis yang cukup jauh. Rakornis pada triwulan 2 sedang rakernis di triwulan 4.

Kegiatan rakornis dilaksanakan secara kerjasama. BKD Prov. Sulteng dan BKD/BKPSDM Kabupaten/Kota di Sulteng yang bersedia melaksanakannya sebagai tuan rumah. BKD Prov. Sulteng turut membiayai rakornis. Seperti penyediaan narasumber berikut perjalanan dan honorariumnya. Adapun BKPSDM tuan rumah menangani tempat dan prosesi pelaksanaannya berikut konsumsi. Berdasar catatan yang ada, sepanjang pelaksanaan rakornis, selalu diantusiasi oleh BKPSDM Kab/Kota se Sulteng. Termasuk di Kab. Bangkep ini.

Rakornis dibuka oleh Gubernur Sulteng yang diwakili oleh Asisten Bidang Administrasi dan Umum Setdaprov Sulteng, Moh. Sadly Lesnusa, S.Sos, M.Si. Saat membuka acara turut mendampingi Pj. Bupati Bangkep, Ihsan Basir, SH. LLM., Kepala BKD Prov. Sulteng, Asri, SH, M.Si., dan Kepala BKPSDM Kab. Bangkep, Marjam Mahmud Ibaad, SH.

Hampir seluruh instansi pengelola kepegawaian dari Kab/Kota (BKPSDM) se Sulteng datang mengikuti acara Rakornis Kepegawaian 2023. Hanya 1 kabupaten, Kab. Toli Toli yang tidak mengirim delegasi mengikuti rakornis. Perangkat daerah Prov. Sulteng terkait kepegawaian yang hadir mengikuti rakornis hanyalah Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Prov. Sulteng. Biro Organisasi Setdaprov Sulteng sebagai OPD yang juga membidangi urusan kepegawaian tidak mengutus peserta.

Dua narasumber dihadirkan BKD Prov. Sulteng dalam rakornis. Keduanya dari instansi teknis pengelola kepegawaian nasional, Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Yang pertama, Eva Fadella, S.IP, M.Si, menyampaikan materi dengan judul Dampak Transformasi Jabatan Fungsional pada Agilitas Organisasi dan Pengembangan Karier PNS. Kemudian pemateri kedua, dengan judul Transformasi Regulasi Jabatan Fungsional dibawakan oleh Zulfiqri Nazar.

Sebagaimana lazimnya, rakornis menghasilkan beberapa rekomendasi. Bersifat eksternal, yang ditujukan kepada instansi pusat pengelola manajemen kepegawaian nasional. Kemenpan RB, BKN dan juga Kemendagri sebagai instansi pembina pemerintah daerah Provinsi, Kabupaten dan Kota. Dan bersifat internal yang ditujukan kepada penyelenggara rakornis.

Secara lengkap rekomendasi dari Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Kepegawaian Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2023 adalah sebagai berikut :

Eksternal :

1. Proses mutasi dan pengembangan karier PNS (pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi dan Jabatan Administrasi) saat daerah dipimpin oleh Kepala Daerah yang berstatus Penjabat Kepala Daerah (Pj) perlu disederhanakan dan diperlonggar.
2. Kepada jabatan fungsional hasil penyetaraan jabatan struktural ke jabatan fungsional diberikan tunjangan jabatan sesuai besaran nilai tunjangan jabatan fungsional bersangkutan.
3. Penyetaraan Jabatan Administrasi (Struktural) ke Jabatan Fungsional agar dibuka kembali.
4. Proses seleksi pengadaan ASN (CPNS dan atau PPPK) di daerah agar :

• Pelaksanaan seleksi dilaksanakan di daerah masing-masing atau pada lokasi yang saling berdekatan.
• Nilai ambang batas seleksi kompetensi disesuaikan dengan kondisi lokal/regional (klasterisasi).
• Memberikan afirmasi dalam seleksi pengadaan PPPK Tenaga Teknis berupa : Masa Kerja, Kelangkaan Pendidikan, Kesesuaian Pengalaman Kerja, Kesesuaian Unit Kerja Yang Dilamar Dengan Tempat Mengabdi, Kesesuaian Diklat, dan atau hal lainnya sebagaimana afirmasi yang diberlakukan pada seleksi PPPK Tenaga Guru dan Tenaga Kesehatan.

5. Mempertegas dan atau membuatkan aturan terkait Mutasi ASN PPPK.
6. Regulasi bidang kepegawaian agar semakin disederhanakan dan dalam proses penyusunannya menjaring/melibatkan daerah.

Internal :

1. Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Kepegawaian Provinsi Sulawesi Tengah agar tetap dilaksanakan pada Tahun 2024.
2. Kandidat calon tuan rumah pelaksanaan Rakornis Kepegawaian Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2024 adalah Kabupaten Buol, Kabupaten Poso dan Kota Palu.
3. Pada Rakornis Kepegawaian Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2024, selain menampilkan pemateri dari instansi pengelola kepegawaian nasional juga ada pemateri dari unsur swasta, akademisi dan atau daerah yang memiliki keunggulan dalam mengelola kepegawaian.
4. Pada Rakornis Kepegawaian Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2024, agar dilaksanakan simulasi uji kompetensi oleh UPT Penkom BKD Prov. Sulteng bagi para peserta Rakornis.

Rakornis berjalan semarak. Tuan rumah, BKPSDM Kab. Bangkep mengemas acara secara apik. Beberapa agenda tambahan disisip untuk menghalau munculnya kejenuhan. Di arena rakornis dihadirkan tari-tarian khas Bangkep ditambah dengan musik rakyat. Dan sebagai penghargaan atas hadirnya peserta dari Kab/Kota se-Sulteng, penyelenggara memberikan plakat dan souvenir.

Terima kasih dan apresiasi tak terhingga kepada seluruh keluarga besar BKPSDM Kabupaten Banggai Kepulauan.