KORPRI SULTENG KUNJUNGAN KERJA KE KORPRI BALIKPAPAN
Sebagaimana telah diprogramkan menjadi agenda tahunan, Korpri Sulawesi Tengah, kembali melakukan pengembangan wawasan pengelolaan kekorprian. Kali ini objek studi tiru di Provinsi Kalimantan Timur, tepatnya di Kota Balikpapan. Kegiatan berlangsung pada Selasa-Jumat, 25-27 September 2024. Rombongan Korpri Sulteng terdiri atas pengurus DP Korpri Sulteng dan para pejabat pengelola Korpri lingkup OPD Prov. Sulteng.
Pengurus Korpri Sulteng yang mendampingi rombongan studi tiru adalah ; DONY KURNIA BUDJANG, SE.,M.Si, (Ketua Bidang Kerohanisan, Olahraga, Sosial dan Kerjasama), MAHNILA JOTOLEMBAH, SE (Wakil Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan KORPRI), FATMAHWATI NATILI, SH., M.Si (Wakil Ketua Bidang Pembinaan Disiplin, Jiwa Korps, Wawasan Kebangsaan dan Kode Etik) dan INGE MOGALESTARI, S.Pi., M.Si., (Wakil Ketua Bidang Peningkatan Peranan Perempuan dan Pengabdian Masyarakat).
Rombongan Korpri Sulteng diterima langsung oleh Ketua Dewan Pengurus KORPRI Kota Balikpapan Bapak Muhaimin, ST., MT. Beliau juga menjabat Sekretaris Kota Balikpapan. Pertemuan berlangsung pada Jumat, 27 September 2024 bertempat di Aula Kantor Walikota Balikpapan.
Terungkap dalam pertemuan itu beberapa hal yang dilakukan oleh Korpri Balikpapan. Antara lain :
1. Koperasi Beriman, Unit Usaha Simpan Pinjam koperasi simpan pinjam yang beranggotakan ASN.
2. K – Day Care dan K- Bermain. TPA K-Daycare Harapan mengelola tempat penitipan anak dan kelompok bermain.
3. K – Mart. Unit Perdagangan (K-Mart, Sepeda Motor, HP, Sepeda, dan Laptop). Membuat minimarket yang menjual berbagai kebutuhan sehari-hari. Perdagangan melalui e-Catalog Lokal juga untuk mengisi kebutuhan sarana prasarana kantor perangkat daerah.
4. K – Travel. Travel berkerjasama dengan ITMS Aero Globe Indonesi Travel yang menjual tiket penerbangan dan agen perjalanan untuk memenuhi kebutuhan perjalanan ASN baik kedinasan maupun pribadi.
5. K – Klinik dan Apotik. Mengelola klinik dengan mempekerjakan dokter dan tenaga medis, serta menyediakan apotik yang mendukung pengelolaan klinik kesehatan.
K pada nama usaha berarti KORPRI. Jenis usaha ini saling mengisi dan subsidi silang. Yang paling menguntungkan adalah usaha simpan pinjam. Bentuk usaha sudah berbadan hukum dan memperoleh izin dari Kemenkuham sejak tahun 2017 dan manajemennya dikelola professional menggunakan 2 tenaga ahli keuangan dan perbankan. Juga menggunakan aplikasi untuk mendukung pekerjaan pada semua unit usaha.
Semoga kegiatan ini bisa memacu semangat pengurus Korpri di Prov. Sulteng untuk berinovasi dan berkreasi dalam mengelola Korpri dilingkungannya masing masing. (TT)